Terima kasih
Aku ucapkan
Seikhlasnya!
Ketika sedang
Utuh bangkit
Dukungan di belakang
Berselut kaki
Tak mengapa!
Injak rintang
Rapuh dan hancur
Berderas nestapa
Pun tak mengapa!
Hanya kerana takut
Hakikat yang diubah-ubah
Takdir yang diacah-acah
Mengapa
Seintim pengalaman yang dipikat
Dimandulkan tercabut?
Seakrab ilmu yang dijebak
Dikurungkan tertunduk?
Sifar gudang jiwanya!
Susuk jiwa yang landai itu
Hanya menanti
Dengan penuh ngeri
Dicampak sejauh
Budi yang bertabur
Aku juga yang tergapai
Menanti penyelamat
Yang menyelamat
Halkum nafasnya sendiri
Agar tak tersumpat!
Terima kasih
Sekali lagi
Kali ini
Aku ucapkan dengan
Lebih ikhlas lagi!
Kampung Melayu Subang
22 Jun 2013
Tiada ulasan:
Catat Ulasan